Musi Banyuasin

Lulusan SMA Dengan Nilai Terbaik di Muba Dibiayai Kuliah di Arizona University

304
×

Lulusan SMA Dengan Nilai Terbaik di Muba Dibiayai Kuliah di Arizona University

Sebarkan artikel ini

SEKAYU-SMI

Membangun manusia diyakini bakal melajukan sebuah generasi ke arah lebih baik. Salah satu alat utama membangun manusia adalah pendidikan. Sektor ini jadi  komitmen Bupati Musi Banyuasin (Muba) Dodi Reza Alex Noerdin. Tak lelah meningkatkan kualitas dan mutu pendidikan mulai menjalankan kerjasama pertukaran pelajar dan tenaga pendidik Muba ke Margaret River Senior High School Australia (MRSHS) Perth Australia kini memperluas kerjasama dengan Putra Sampoerna Foundation (PSF) yang terjalin sejak 2018 lalu.

Mulai tahun ini,Dodi Reza memberikan beasiswa kepada lulusan SMA di Muba untuk melanjutkan pendidikan tinggi double degree di Sampoerna University dan Arizona University.

“Melalui Kadisdikbud Kabupaten Muba menindaklanjuti kerjasama Pemkab Muba dengan Putra Sampoerna Foundation yakni mendukung Pendidikan bagi 2 (dua) putra/putri terbaik dari lulusan SMA mulai tahun 2019/2020 untuk kuliah di Sampoerna University dan Arizona University,” ungkap Kadisdikbud Muba, Musni Wijaya SSos MSi, Kamis (27/6/2019).

Kriteria siswa yang dicari yakni putra-putri Musi Banyuasin (dibuktikan dengan kartu keluarga), Lulus SMA 2017/2018 & 2019/2020 untuk mahasiswa tahun 2019 (pertama kali atau di awal program).

“Kemudian, nilai rata-rata rapor kelas XII 80 dan nilai Bahasa Inggris dan Matematika untuk kelas XII harus 80 paling rendah,” bebernya.

Saat ini proses penjaringan sudah memasuki tahap akhir yakni pada Minggu kedua Juli 2019 akan diaksanakan tes akhir berbasis komputer untuk menjaring 2 terbaik dari 14 peserta tersisa yang akan memperoleh bantuan pendidikan atau beasiswa tersebut.

“Syaratnya lolos pada dua tahap seleksi yang dilakukan langsung oleh Sampoerna University dan tes akhir akan dilakukan secara online ke Arizona University juga harus lulus,” imbuhnya.

Musni menjelaskan tahapan tes akhir  dilaksanakan secara online. Sedangkan besaran  bantuan pendidikan program double degree berlangsung selama 4 tahun dengan nilai masing-masing Rp 1 miliar selama menempuh kuliah. “Kita juga bekali mereka keperluan kuliah sesuai sistem kuliah yang online berupa biaya laptop dan asrama,” tambahnya.

Bupati Muba Dodi Reza mengatakan, program ini diharapkan dapat memacu prestasi peserta didik untuk berlomba-lomba meningkatkan prestasi akademik.

“Bertahap pula kerjasama ini kuotanya akan terus ditambah. Semoga anak-anak peserta didik di Muba berlomba-lomba untuk mengejar prestasi akademik dengan program ini,” harapnya.

Kandidat Doktor Universitas Padjajaran ini  meyakini  langkah dukungan kepada siswa berprestasi ini berperan strategis membantu mencetak generasi masa depan MUBA dengan kompetensi global.(I.K)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *