Palembang,SMI-
Sahabat bintang 9 menggelar silaturahmi,Silaturahmi Akbar dan Doa Bersama di Hotel Best Sekip Palembang. Acara ini sekaligus menjadi ajang deklarasi silaturahmi kepada Drs. H. Ratu Dewa, M.Si, yang mencalonkan diri sebagai Walikota
Hadir dalam acara tersebut, Ketua Dewan pembina Walikota Ratu Dewa yang didampingi oleh Dewan Pembina Sahabat Bintang 9, H. M. Anwar Aryanto, Ketua Sahabat Bintang 9 Indra Rukmana, dan Sekretaris M. Eko Wahyudi. Dalam sambutannya, Ratu Dewa menyampaikan rasa syukur atas kesehatan dan kesempatan untuk hadir dalam acara tersebut.
“Syukur Alhamdulillah atas nikmat kesehatan dan kesempatan ini. Saya juga berterima kasih telah diundang dalam acara Silaturahmi Akbar dan Doa Bersama sekaligus Deklarasi Sahabat Bintang 9,” ucap Ratu Dewa.
Ia menegaskan komitmennya untuk tetap konsisten dalam ajaran Ahli Sunah Wal Jamaah dan menolak oportunisme politik. Ratu Dewa mengaku bahwa ia dibesarkan oleh organisasi Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII), Gerakan Pemuda Ansor (GPA), dan Ikatan Putra Nahdhatul Ulama (IP-NU).
“Saya tekankan, seorang Ratu Dewa tidak pernah oportunis atau lari ke organisasi lain. Saya tetap istiqomah di Ahli Sunah Wal Jamaah. Kunci utamanya adalah menjaga Al Quran Nuqorimah,” tegasnya.
Ratu Dewa juga menceritakan pengalamannya selama 31 tahun 5 bulan sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS), termasuk pencapaiannya sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) Palembang dan Penjabat Walikota selama 9 bulan.
Dalam visi komitmennya, Ratu Dewa menekankan pentingnya pendidikan, kesehatan, dan infrastruktur. Ia berjanji akan menggratiskan pendidikan dan kesehatan, serta memperbaiki seluruh infrastruktur jalan di Palembang jika terpilih sebagai Walikota.
“Saya berkomitmen agar jalan-jalan di Palembang dalam kondisi baik dan tidak ada lagi jalan rusak,” tambahnya.
Sementara itu, Dewan Pembina Sahabat Bintang 9, M.Eko Wahyudi , menyatakan bahwa Ratu Dewa adalah sosok yang bertanggung jawab dan layak untuk kita apresiasi . Ia menilai rekam jejak Ratu Dewa yang dimulai dari posisi bawah hingga mencapai jabatan tinggi di pemerintahan menunjukkan dedikasi dan kompetensi yang mumpuni.
“Rekam jejak Ratu Dewa sangat pantas untuk diperjuangkan. Beliau tahu apa yang harus dilakukan, terutama terkait mutu pendidikan, pelayanan kesehatan, dan infrastruktur, termasuk penanganan banjir,” ujar M. Eko Wahyudi.(AP)