# 2020 Rantau Keroya, Lais Teluk Kijing, C2 di Prioritaskan
Muba,SMI
Program Bupati Musi Banyuasin untuk mewujudkan Jalan di Muba Bebas Rusak, seperti bukan hanya anggan anggan dan impian saja, jika melihat kinerja dan wujud serta hasil sekarang yang telah dikerjakan Dinas PU PR dan Penataan Ruang di bawah kepemimpinan H. Herman Mayori ST Patuh di Apresiasi
Program Nyata untuk dapat Memperbaiki jalan sudah terlihat, bahkan impian warga lalan yang dulu hanya sebatas impian, jika mau keluar daerah lalan harus mengunakan Speed ( Tongkang) 2019 sudah bisa dilalui dengan nyaman mengunakan Darat, dengan panjang fungsional 62,57 km dan efektif yang kita kerjakan 35,80 km (P.11) menuju Desa Mekar Sari Jadi (B2) – Sp Jalan Negara
Kepala Dinas PU PR & dan Penataan Ruang H. Herman Mayori ST Melalui Rudianto ST Kabid Perencanaan PU PR & dan Penataan Ruang terobosan tidak stop di 2019, di tahun 2020 Lalan menjadi salah satu Prioritas, jalan Penghubung dalam Lalan kembali kita kerjakan sesuai dengan Anggaran yang telah di sahkan
Untuk 2019 bukan hanya lalan yang menjadi skala prioritas jalan Sukarami – sampai BHL, Sungai Keruh, Jirak juga kita perbaiki mengunakan dana Pinjaman PT SMI sebagai keseriusan untuk perbaiki Jalan, 2020 jalan yang belum Rampung Pengerjaan akan kita lanjutkan, seperti jalan Sukarami sampai Tebus C2 kembali kita kerjakan, kita upayakan Jalan Segita Emas menjadi jalan kesejahteraan untuk warga Muba
Tidak itu saja Jalan Lais Sampai Petaling yang selama ini Rusak akan dikerjakan di tahun 2020, Lanjutan Jembatan Rantau Keroya kembali akan kita kerjakan akan di prioritaskan dengan anggaran 10 Milyar, ini upaya langkah nyata kami mensukseskan harapan Pak Bupati Musi Banyuasin dan wakil Bupati Musi Banyuasin
2020 sesuai anggaran yang telah disahkan kami akan bekerja dengan semaksimal mungkin, kami berharap 2022 jalan di muba tidak ada lagi yang Rusak, terakhir bukan hanya jalan Kabupaten yang kami Pikirkan Jalan Negara dan Provinsi akan kami upayakan semaksimal mungkin
Tahun depan insyallah Palembang – Betung senilai Rp124 miliar dengan panjang pengerjaan 55,16 Km, lalu Betung – Peninggalan dengan nilai kontrak sebesar Rp209 miliar dengan panjang 77,74 Km, dan Peninggalan – Batas Jambi dengan nilai kontrak Rp193 miliar akan di perbaiki (I)