JAKARTA, SMI
Sebagai wujud nyata keikutsertaan mencari bibit unggul petembak masa depan, Kodim 1011/Kuala Kapuas menggelar lomba tembak memeriahkan HUT ke – 74 TNI.
Hal tersebut disampaikan Dandim 1011/Klk, Letkol Kav Bambang Kristianto Bawono, S.I.P., dalam rilis tertulisnya di Kabupaten Kula Kapuas, Kalimantan Tengah, Senin (14/10/2019).
Diungkapkan Dandim, lomba tembak yang dilaksanakan selama 2 hari (12-13 Oktober 2019) ini diikuti 153 atlet menembak baik dari Kalteng dan Kalsel ikut andil dalam ajang yang digelar di lapangan tembak Parikesit, Kecamatan Selat, Kapuas.
“Kejuaraan ini kami gelar selain untuk menyalurkan hobi masyarakat Kalimantan khususnya Kapuas di bidang menembak, sekaligus juga memperkenalkan lapangan Tembak Parikesit yang baru dibuat, termasuk Klub menembak yang baru dibentuk dengan nama 1011 _Shooting Club_,” ujarnya
Menurutnya, keunggulan sumber daya manusia tidak bisa disiapkan dengan hanya sekedar latihan, namun juga harus diperoleh dengan cara berkompetisi.
“Lomba tembak ini selain untuk meraih prestasi juga untuk menyambung silaturahmi berbagai pihak, baik TNI, Polri dan juga masyarakat, utamanya para penambak,” jelasnya.
Ia juga mengutarakan lomba yang digelar ini dalam rangka mewujudkan kemanunggulan TNI dengan rakyat, lebih khusus kepada masyarakat yang mempunyai bakat dan hobi dalam olahraga menembak.
“Kita harus berani ekspansi untuk mensosialisasikan olahraga ini. Seperti beberapa waktu lalu kami mengadakan even Karate Dandim Cup III dan ternyata animo masyarakat Kapuas dan Pulang Pisau cukup luar biasa,” terang Bambang Kristianto Bawono.
Masih di tempat yang sama, Wakil Bupati Kapuas, Drs. H. M. Nafiah Ibnor, M.M.,menyampaikan Pemerintah Daerah mendukung sepenuhnya atas prakarsa Kodim Kuala Kapuas menyelenggarakan kegiatan ini.
Melalui even ini, kami berharap muncul bibit-bibit petembak potensial Kapuas yang nantinya mewakili daerah ini pada kejuaraan-kejuaraan di tingkat nasional,” harapnya.
Pada kejuaraan ini, panitia membagi kategori lomba menjadi 5 kelas yaitu tripos senapan angin pompa pisir 17 meter, tripos senapan agin pompa teleskop 27 meter, senapan angin gas (Pcp teleskop) metsil tripos 33 meter, benchrest gas atau pcp teleskop 35 meter dan multirange metsil 18 s.d 41 meter
Setelah menunjukkan kemampuan selama dua hari, tampil sebagai juara untuk kategori Metsil Visir 17 Meter, juara 1 diraih Krisna (RBSC), juara 2 Fariansyah (Martapura), dan juara 3 Carli Emilio. Pada Kategori Metsil Visir 27 Meter, juara 1 diraih Dewo (RBSC), juara 2 Abdullah (Kandangan) dan juara 3 Daniel (RBSC).
Sedangkan Kategori Metsil Visir 33 Meter, juara 1 diraih Abdullah (Kandangan), juara 2 Krisna (RBSC), dan juara 3 Iin Rino (BKSC). Untuk kategori _Metsil Mulri Range_, juara 1 Krisna (RBSC), juara 2 Iin Rino (BKSC), dan juara 3 Abdullah (Kandangan).
Pada Kategori Benrest 25 Meter, juara 1 Henri Rusmanto (RBSC), juara 2 Firman Ansari (Balangan), dan juara 3 Zainal Arifil (69 Project). Adapun untuk juara umum diraih oleh Krisna dari RBSC. (Dispenad)
